64x64

Muhaimin Iqbal
Author

BioHydrogen Economy Enablers

Advanced Renewable

Tue , 23 May 2023 17:56 WIB


Bahan bakar yang sangat bersih karena limbah pembakarannya hanya berupa air, yaitu hydrogen, selama ini tersendat perkembangannya karena dua hal. Pertama adalah di produksi yang butuh energi sangat tinggi bila dihasilkan dari elektrolisa air, dan tergantung pada fosil - gas alam - bila dihasilkan dari Steam Methane Reforming (SMR).

Kedua di logistiknya yaitu ketika hydrogen harus ditransportasikan dan disimpan. Bila dalam bentuk gas butuh tekanan yang sangat tinggi (700 Bar), dan bila dalam bentuk cair butuh suhu yang sangat rendah (- 235 oC). Kalau kita bisa mengatasi masalah produksi dan logistik ini, maka ekonomi hydrogen akan segera tumbuh melesat sebagai ekonomi baru di era transisi energi.

Maka inilah solusi yang kami tawarkan untuk mengatasi dua kendala tersebut. Masalah produksi kita ganti, tidak lagi menggunakan eletrolisa air maupun STM dari gas alam, kita gunakan bahan baku yang melimpah dan murah yaitu biomassa dari limbah pertanian, perkebunan, kehutanan dan biomassa dari limbah perkotaan - kering maupun basah, padat maupun cair.

Selain bahan bakunya yang murah, energi untuk prosesnya juga bisa dibuat sangat murah yaittu menggunakan proses autothermal - dikorbankan sedikit bioamssa yang ada untuk menghasilkan panas dan listrik, sedangkan sebagian besarnya untuk menghasilkan hydrogen.

Untuk produksi hydrogen dari biomassa ini, enabler-nya adalah apa yang kami sebut Ultra High Hydrogen Gasification (UHHG)- yaitu gasifikasi khusus yang menghasilkan hydrogen sangat tinggi. Sedangkan proses-proses lainnya seperti pengayaan dan pemurniannya tetap bisa menggunakan standar proses yang sudah baku di industri.

Untuk logistik, kami tawarkan beberapa metode yang efektif untuk transportasi dan penyimpanan hydrogen. Karena pengangkutan dan penyimpanan hydrogen pada bentuk aslinya, gas maupun cair menghadapi kedala seperti tersebut di atas - maka selama pengangkutan dan penyimpanan, hydrogen bisa 'disimpan' dalam bentuk lain.

Bisa dalam bentuk biomssa aslinya - mudah diangkut dan disimpan pada suhu dan tekanan normal, kelemahannya - density hydrogen hanya sekitar 55 kg per m3. Hydrogen bisa disimpan dalam bentuk methanol, dia liquid pada suhu dan tekanan normal dan density hydrogennya cukup tinggi - sekitar 99 kg/m3. Dan ketiga dalam bentuk ammonia, density-nya lebih tinggi lagi, yaitu di kisaran 108 kg H2/m3 ammonia - tetapi kendalanya ketika diangkut dan disimpan butuh tangki bertekanan minimal 8,6 bar.

Secara umum penyimpanan hydrogen dalam bentuk methanol adalah yang paling menarik, namun semuanya tetap bisa digunakan sesuai kebutuhan penggunaan akhirnya. Maka dengan solusi bahan baku dan pilihan logistik yang luas inilah hydrogen economy bisa tumbuh, bahkan karena hydrogen-nya dari biomassa - yang akan lembuh lebih cepat dan lebih baik lagi adalah biohydrogen economy. InsyaAllah.

Tags:
Energy Biomass Biohydrocarbon Hydrogen Ammonia Methanol

Silakan mendaftar terlebih dahulu!

Untuk memposting komentar baru. Anda harus login terlebih dahulu. Masuk

Komentar

Tidak ada komentar