64x64

Muhaimin Iqbal
Author

Revolusi Biometana Regeneratif

Advanced Renewable

Mon , 20 May 2024 15:53 WIB


Hari-hari ini kami diundang untuk bergabung dengan the International Conference on Renewable Energy Gas Technology (REGATEC 2024), di Lund , Swedia. Ada satu pesan yang kami tangkap dari konferensi untuk mengatasi krisis energi ini, yaitu bagaimana membebaskan diri dari ketergantungan terhadap gas alam, yang selama ini harus diimpor dari negara lain.

Nampaknya para jawara di sini sepakat, bahwa harapan besar sebagai pengganti gas alam itu ada pada biomethane - sehingga keseluruhan makalah yang dibawakan di konferensi ini terkait biomethane. Ada tiga cara mereka memproduksi biomethane tersebut.

Pertama adalah dengan electrochemical (EC), yaitu electrolysis air untuk menghasilkan H2 kemudian menggunakan H2 untuk sintesa methane melalui Sabatier (CO2+4H2==>CH4+2H2O) ataupun methanation (CO+3H2==>CH4+H2O). Kedua melalui jalur biochemical (BC), yaitu menggunakan anaerobic digester. Dan ketiga menggunakan thermochemical (TC), mirip cara pertama hanya sumber H2-nya dari gasifikasi dan reaksi water gas shift (WGS).

EC jelas mahal sehingga tidak menarik, BC butuh ruang yang besar dan waktu lama, hasilnyapun tidak maskimal karena kandungan CO2nya yang besar. Maka harapan terbaiknya ada pada TC, prosesnya instant dan tidak butuh ruang yang besar.

Hanya saja TC yang ditempuh di sini, baik menggunakan Sabatier ataupun Methanation reaction, membuang sangat banyak energi yang mahal (H2) untuk menghasilkan energi yang relatif murah (CH4), karena pesaingnya gas alam. Di Sabatier, 1/2 H2 dibuang menjadi air, sedangkan di Methanation 1/3-nya menjadi air. Jadi cara ke 3-pun sebenarnya juga tidak make sense, kecuali dalam situasi darurat energi.

Lalu solusi apa yang bisa kami tawarkan? Solusi kami diharapkan bisa menjadi solusi bagi seluruh masyarakat di dunia yang butuh energi murah biomethane ini, agar mereka tidak tergantung gas alam - yang selain fosil yang mencemari atmosfir bumi dengan emisinya, juga membuat satu negara tergantung pada negara lainnya.

Cara yang kami tawarkan adalah memproduksi biomehane tanpa feedstocks H2! Hydrogen yang dibutuhkan untuk reaksi methanation diproduksi dalam proses ini sendiri dan langsung digunakannya, sehingga sangat efektif dan murah. Tiga reaksi yang kami gunakan dalam proses adalah Boudouard (1), WGS (2) dan methanation (3). Bila ketiganya dijumlahkan menjadi apa yang kami perkenalkan sebagai Water Gas Methanation (WGM, reaksi 4).

Perhatikan sekarang dengan WGM ini (4), Anda akan bisa memproduksi biomethane langsung dari carbon (arang/biomassa/sampah/limbah) dan air. Hasilnya selain biomethane juga CO2, namun CO2nya bisa ditangkap kembali dan menjadi reaktan proses regenerative biomethane berikutnya (1). Selain carbon-free, juga sangat murah karena tidak perlu bahan baku H2 yang mahal!

Yang dibutuhkan untuk ini hanyalah sebuah reaktor yang sektsanya kami buat langsung selama konferensi ini. Reaktor WGM ini bahkan sudah bisa dipesan bagi yang membutuhkannya!

 

Tags:
Energy Reactor

Silakan mendaftar terlebih dahulu!

Untuk memposting komentar baru. Anda harus login terlebih dahulu. Masuk

Komentar

Tidak ada komentar