64x64

Muhaimin Iqbal
Author

Valorisasi Limbah Cair Menjadi Energi

Advanced Renewable

Tue , 30 Apr 2024 22:02 WIB


Ini bisa menjadi kabar baik bagi para pengolah limbah cair industri yang umumnya tidak mudah divalorisasi. Mayoritas limbah cair itu dilematis, terlalu kecil TDS (Total dissolve Solids)-nya untuk diproses menjadi energi atau produk nilai tambah lainnya, tetapi terlalu tinggi COD (Chemical Oxygen Demand), juga Nitrogen dan Phosphorus-nya, jadi berbahaya bila dilepas ke saluran pembuangan. Lantas apa solusinya?

Bisa menjadi salah satu solusi adalah memanfaatkan limbah cair tersebut untuk kultur microalgae, cemaran COD, N dan P menjadi nutrisi bagi kultur microalgae sehingga microalgae bisa tumbuh dengan cepat karenanya. Setelah microalage tumbuh dalam beberapa hari, TDS otomatis meningkat - sehingga menjadi feasible untuk divalorisasi menggunakan salah satu reaktor yang kami buat seperti Regenerative Energy Reactor (RER) yang sudah pernah saya share sebelumnya.

Setelah diserap untuk pertumbuhan microlagae, COD, N dan P otomatis turun hingga pada titik yang aman dan bisa dilepas ke saluran pembuangan. Namun untuk proses ini, kultur microalgae dengan kolam terbuka tidak cukup cepat pertumbuhannya, demikian pula pemanfaatan photo bioreactor (PBR) selain kurang cepat juga umumnya mahal.

Maka harus dibuat reaktor khusus yang bisa menumbuhkan microalgae pada limbah cair dengan sangat cepat, inilah yang disebut heterotrophics bioreactor (HBR). HBR ini juga bukan barang baru sebenarnya, lembaga riset dan perguruan tinggi banyak yang sudah punya, hanya saja umumnya sangat mahal - yang tidak feasible untuk penanganan limbah cair di dunia nyata.

Maka HBR yang di gambar ini kita rancang dengan bahan yang murah, namun tetap mudah disterilisasi, sehingga bisa feasible untuk penanganan limbah cair dengan bonus biomassa microlagae. Karena targetnya untuk penangnan limbah dan produksi biomassa, produk akhir yang ideal adalah energi seperti syngas, hydrogen, diesel, bensin , ethanol dlsb.

Tags:
Energy Biomass Syngas Hydrogen

Silakan mendaftar terlebih dahulu!

Untuk memposting komentar baru. Anda harus login terlebih dahulu. Masuk

Komentar

Tidak ada komentar