64x64

Muhaimin Iqbal
Author

Warna Api Syngas Regeneratif, Warna Masa Depan Kita!

Advanced Renewable

Wed , 28 Feb 2024 19:07 WIB


Carbon secara fisik memang warnanya hitam, ketika kita lepas ke atmosfir bumi dalam bentuk CO2 juga memberi kesan hitam. Namun ketika arang itu kita reaksikan dengan emisi CO2 dia sendiri, api yang muncul dari pada keduanya bisa berwarna-warni seperti dalam foto di bawah. Itulah yang kita sebut Regenerative Syngas, energi murah karena bahannya semua dari limbah - yaitu limbah biomassa atau arang dan emisi CO2.

Mesin untuk menghasilkan Regenerative Syngas ini yang kami sebut OCCYRE (Onboard Carbon Cycles for Regenerative Energy) reactor, yaitu mesin pertama dari tiga mesin yang kami perkenalkan dalam Hydrocarbon Equation, di unggahan sebelum ini : https://lnkd.in/gXYMQWqE

Adapun warna-warni nyala api syngas ini tergantung pada tingkat kemurnian syngas dan kandungan hydrogen yang ada di dalamnya. Hydrogen yang ada di dalam syngas ini berasal dari hydrogen bawaan arang yang kami gunakan, karena rata-rata arang mengandung hydrogen sekitar 5%.

Tingkat kemurnian syngas dan kandungan hydrogen yang mempengaruhi warna nyala api syngas ini kami atur menggunakan dua parameter, yaitu parameter pemurnian dan katalis yang kami gunakan. Di OCCYRE reactor ini hanya plant-based catalyst yang kami gunakan, jadi selain ramah lingkungan - tujuan untuk menghasilkan bahan bakar yang murah tetap harus dijaga.

Dengan kwalitas Regeneratif Syngas yang seperti ini, dia bisa digunakan sebagai apa saja. Bisa untuk bahan bakar langsung, kalau ini tidak perlu pemurnian dan peningkatan kandungan hydrogen, atau mau diolah menjadi Regenerative Hydrocarbon seperti bensin, diesel, jet-fuel, LPG dlsb., maka dia butuh kandungan hydrogen yang lebih tinggi, minimal H2/CO ratio di atas angka 2.

Untuk menjadi bahan bakar cair dari jenis Regenarative Hydrocarbon tersebut , syngas keluaran dari OCCYRE reactor ini selanjutnya akan menjadi feedstock di mesin kedua Water Gas Shift (WGS) reactor dan Fischer-Tropsch Synthesis (FTS) reactor.

Indahnya warna-warni nyala api dari Regenerative Syngas ini seolah memberi inspirasi ke Advancec Renewable Organization (ARO) team, betapa indahnya dunia kedepan, ketika emisi CO2 bisa kita rubah menjadi energi bersih yang terjangkau - Clean and Affordable Energy, SDGs 7 - yang menjadi cita-cita dunia untuk kudu bisa dicapai paling lambat 2030. InsyaAllah bisa kita capai sebelum itu!

Tags:
Energy Emission Syngas Hydrogen

Silakan mendaftar terlebih dahulu!

Untuk memposting komentar baru. Anda harus login terlebih dahulu. Masuk

Komentar

Tidak ada komentar