Dicari Insinyur Micro Gas Turbine (MGT)
Advanced Renewable
Fri , 05 May 2023 01:02 WIB
Di era fossil fuels kita begitu banyak menggunakan diesel genset, mulai dari yang kecil beberapa kilowatt sampai pembangkit listrik tenaga diesel beberapa megawatt. Penggunaannya-pun beragam, mulai dari tenaga untuk penggilingan padi Pak Tani, sampai untuk pengadaan listrik di pulau dan daerah terpencil.
Selain listrik dari diesel ini paling mahal biaya produksinya, bisa mencapai Rp 4,500/kWh, juga ketersediaannya tidak terjamin. Ketika minyak bumi masih melimpah di pasar global-pun, di pulau-pulau kecil kita bisa tidak ada diesel bila musim ombak tiba.
Maka sangat dibutuhkan pembangkit listrik skala kecil yang tepat guna untuk mengatasi berbagai kebutuhan tersebut di atas, pebangkit ini harus sangat handal dan bahan bakarnya harus tersedia di tempat dia berada. Ini penting untuk menjamin listrik selalu tersedia dalam situasi musim apapun, sekaligus untuk memberdayakan masyarakat setempat dengan ekonomi energi yang mereka bisa terlibat di dalamnya.
Maka pilihan kami jatuh pada Micro Gas Turbine (MGT) ini. Sudah banyak mesin sejenis dibuat di luar, namun karena mesin ini sebenarnya sederhana - namun sangat handal karena sedikitnya komponen yang bergerak - harusnya bisa kita buat sendiri. Pasar terbesar dari MGT ini adalah untuk distributed power generation - yang sangat cocok dengan negeri 17,500 pulau ini.
Cara kerjanya sederhana, intinya centrifugal compressor yang menyedot udara masuk ke turbin, udara dimampatkan untuk menghasilkan tekanan dan suhu tinggi, diffuser akan meningkatkan tekanan static udara lebih jauh sekaligus menurunkan kecepatan alirannya, ketika udara ini bertemu dan bercampur dengan bahan bakar gas di ruang pembakaran akan menghasilkan suhu dan tekanan yang lebih tinggi lagi sekaligus juga melesatkan kecepatan gas. Dari sinilah turbine akan berputar sangat kencang untuk menggerakkan generator listrik dan lain sebagainya.
Lantas gas apa yang bisa tersedia di seluruh wilayah kita agar MGT bisa menyediakan listrik sepanjang waktu hingga daerah dan pulau paling terpencil sekalipun? Itulah synthetic gas atau syngas yang kita bisa produksi dari segala jenis biomassa. Di desa bahannya limbah pertanian, perkebunan dan hutan, di kota bisa biomassa dari sampah perkotaan.
Untuk menghasilkan gasnya sendiri, insyaAllah team Ecogas sudah lebih dari lima tahun terakhir mengembangkannya dengan berbagai jenis bahan dan berbagai skala dan teknologi gasifikasi. InsyaAllah kita siap menyediakan syngas ini dimanapun masyarakat membutuhkannya. Hanya saja membuat MGT-nya sendiri belum menjadi kompetensi kami saat ini. Bisa saja kita beli dari berbagai vendor di luar - tetapi sayang bila peluang pasar besar ini menjadi peluang ekspor bagi para produsen MGT di luar sana.
Karena relatif sederhananya MGT ini, kami yakin ada banyak insinyur di negeri ini yang bisa membuatnya dengan baik. Bila Anda adalah insinyur yang kami cari - Anda bisa memberi tahu kami melalui private message media ini.
Pos Lainnya
Bangsa Penakluk Carbon
May 05, 2023
Penampakan Mesin Bahan Bakar D100 dan G100
May 05, 2023
In-Situ And In-Time Waste To Energy
May 05, 2023
Tantangan Hidrogen Hijau Satu Dolar
May 05, 2023
Kategori
Renewable Energy
Silakan mendaftar terlebih dahulu!
Untuk memposting komentar baru. Anda harus login terlebih dahulu. Masuk
Komentar
Tidak ada komentar