Mandiri Energi Dengan Local LPG
Advanced Renewable
Fri , 26 Apr 2024 20:42 WIB
Sudah lebih dari dua dasawarsa negeri 17,500 pulau ini kecanduan LPG hingga daerah dan pelosok pulau terpencilnya. Padahal untuk mengirim tabung isi dan tabung kosong LPG yang lebih berat dari isinya ini butuh biaya yang sangat mahal. Akibatnya LPG untuk masyarakat luas sebagian besarnya disubsídi dengan sangat beratnya.
Karena mayoritas bahan baku LPG yaitu propane dan butane harus diimpor, maka para penikmat subsidi kita itu sesungguhnya adalah para supplier dan trader di luar sana, ada jaminan pembelian LPG untuk lebih dari 280 juta penduduk, tentu ini menjadi business yang sangat menggiurkan.
Di sisi lain, setiap sen devisa kita gunakan untuk membeli bahan impor, sejumlah itu pula GDP kita berkurang, alias impor bahan baku LPG ini menjadi faktor pemiskin yang sangat significant bagi mayoritas penduduk negeri ini. Bisakah impor bahan baku LPG ini dihentikan dan digantikan produk lokal?
Jawabannya sangat bisa, bahkan solusi ini selain akan berdampak pada kemandirian energi, meningkatnya energi security, pencapaian SDG no 7 - Affordable Clean Energy, juga akan mengakselerasi kemakmuran penduduk ini oleh dua faktor sekaligus. Faktor pertama adalah tidak ada lagi pengurang devisa kita yang menurunkan GDP dari impor LPG, dań faktor ketua adalah adanya pertumbuhan ekonomi lokal - yaitu aktivitas ekonomi yang digerakkan oleh produksi local LPG ini.
Setidaknya kami ketemu tiga bahan baku yang sangat cocok untuk produksi local LPG kita itu , yaitu emisi CO2, arang dan biogas. Ketiganya feasible meskipun butuh energi cukup besar di reaksi pertama dari tiga reaksi di masing-masing bahan yang kita gunakan.
Namun karena energi proses di reaksi pertama ini menggunakan energi yang murah yaitu arang dengan harga di kisaran 0.67 cent dollar per MJ, sedangkan energi produk LPG di kisaran harga 2.45 cent dollar per MJ, maka biaya energi untuk reaksi pertama ini hanya di kisaran 3- 5% dari harga jual produk. Dua reaksi berikutnya adalah eksotermis, menghasilkan energi panas , yang bisa diolah menjadi pembangkit listrik dlsb., menjadikan Micro LPG plant ini sangat menarik.
Reaktor kompak seperti di bagian kiri gambar di bawah adalah dirancang untuk ketiga proses ini sekaligus dan siap untuk mengolah tiga jenis bahan tersebut di atas menjadi local LPG kita!
Pos Lainnya
Bahan Bakar dan Listrik Murah Era Transisi Energi
Apr 26, 2024
Petani Yang Bisa Memproduksi Energinya Sendiri
Apr 26, 2024
Introducing WTC Mobile Unit
Apr 26, 2024
Clean Fuels for All
Apr 26, 2024
Teknologi Limbah Panas, Benar-benar Panas!
Apr 26, 2024
Kategori
Renewable Energy
Silakan mendaftar terlebih dahulu!
Untuk memposting komentar baru. Anda harus login terlebih dahulu. Masuk
Komentar
Tidak ada komentar