64x64

Muhaimin Iqbal
Author

Carbon and Energy Solution, Inspired by the Nature

Advanced Renewable

Wed , 29 Nov 2023 22:50 WIB


PetunjukNya itu kadang begitu dekat di depan mata tetapi sebagian besar kita belum mau melihatnya, padahal ayat-ayatNya itu ditulis di setiap benda di antara langit dan bumi dan di setiap peristiwa diantara malam dan siang (QS 3:190), artinya ada petunjukNya di setiap benda dan peristiwa, karena tidak ada benda yang tidak berada di antara langit dan bumi, dan tidak ada peristiwa yang tidak berada di antara malam dan siang.

Nah bagaimana kalau kita gunakan inspirasi benda diantara langit dan bumi, dan peristiwa silih bergantinya siang dan malam ini untuk kita jadikan pelajaran dalam menjawab dua masalah besar peradaban saat ini? yaitu emisi carbon dan energi? Ternyata contoh soal dan jawaban yang diberikanNya itu begitu jelas, sejelas siang dan malam.

Sejak sekolah dasar kita belajar tentang pohon atau tanaman, apa yang dlakukan di siang hari? dia menangkap CO2 dan menyerap air dari tanah. Dengan bantuan sinar matahari keduanya diproses dengan apa yang disebut fotosintesa. Hasilnya berupa energi yang tersimpan dalam bentuk buah, biji-bijian, umbi-umbian dlsb. yang kita butuhkan. Sambil menyimpan energi ini pohon juga mengeluarkan Oksigen di siang hari.

Sebaliknya, apa yang dilakukan pohon di malam hari? Dia tidak berfotosntesa, tetapi terus ber-respirasi. Untuk ini dia mngkonsumsi sebagian energi yang disimpannya dan butuh oksigen, hasilnya CO2 dan air. Air dibutuhkannya untuk kehidupan pohon itu sendiri, pun demikian CO2 yang dikeluarkannya akan diserap kembali esuk hari ketika matahari mulai menyinarinya, untuk ber-fotosintesa kembali. Begitu seterusnya, pohon dan tanaman surplus energi - yaitu yang menjadi hasil panenan kita.

Maka apa yang terjadi pada pohon dan tanaman di saing hari dan malam hari ini, exactly bisa kita tiru untuk mengatasi emisi dan kebutuhan energi kita. Di siang hari emisi CO2 dari cerobong asap pabrik-pabrik dan kendaraan bermotor bisa kita tangkap dan elektrolisa menjadi energi tersimpan (C) dan O2 yang kita lepas ke udara. Untuk ini butuh energi, kita bisa ambil juga dari sinar matahari menggunakan solar cells kalau mau.

Di malam hari pabrik terus beroperasi, kendaraan-pun terus berseliweran, maka proses elektrolisa CO2 tersebut tetap harus dilakukan. Hanya saja karena tidak ada sinar matahari di malam hari, bisa kita korbankan sebagian energi yang tersimpan (C) dari hasil elektrolisa, untuk proses oksidasi. Oksidasi C dengan O2 (keduanya juga hasil elektrolisa), akan menghasilkan energi dan CO2, energinya untuk melanjutkan proses elektrolisa dan CO2-nya juga ditangkap kembali untuk dielektrolisa menjadi C dan O2 lagi.

Begitu seterusnya, maka dengan meniru apa yang terjadi pada pohon di siang hari dan malam harinya ini, dua masalah besar akan terselesaikan sekaligus. Emisi carbon akan teratasi sepenuhnya, dan akan selalu cukup energi untuk seluruh penduduk bumi ini. InsyaAllah.

Tags:
Energy Emission Carbon

Silakan mendaftar terlebih dahulu!

Untuk memposting komentar baru. Anda harus login terlebih dahulu. Masuk

Komentar

Tidak ada komentar

Kategori

  • Renewable Energy